Om Siwa Buddhaya Namah,
Pulau Dewata, adalah sebutan untuk Pulau Bali, karena disini terdapat berbagai keindahan, baik adat istiadat, budaya maupun keindahan alamnya yang begitu mempesona, bagaikan Permata Khatulistiwa, begitu menggoda bagaikan Alam Nirwana, menyentuh, merasuk kedalam hati, memberikan kesan yang mendalam, teringat dan terbawa dalam kenangan indah.
Pantai adalah salah satu keindahan Pulau Dewata, yang begitu seksi, indah mempesona. Di pagi hari, ketika Sang Dewi terbangun dari peraduannya, disambut oleh hembusan Sang Bayu nan lembut menyegarkan, disapa oleh kicauan burung nan merdu dan dahan kelapa yang bergoyang seakan-akan melambaikan tangannya, mengajak kita untuk menikmati keindahan pantai di pagi hari nan cerah ceria.
Tatkala telapak kaki menyentuh pasir pantai nan lembut, terasa bagaikan pijatan yang nyaman menyentuh sekujur tubuh, mengantarkan langkah demi langkah kaki ini menuju tempat yang nyaman untuk merebahkan badan, seraya menikmati hangatnya sinar surya dan indahnya alunan deburan ombak serta nyanyian burung-burung camar yang terbang meliak-liuk diatas ombak, lincah menggoda bagaikan Penari Bali nan eksotis.
Sejenak kenikmatan itu belum terlewatkan, pun tatkala asa merengkuh dayung kano, mendayung menyusuri sepanjang pantai, ataupun tenggelam, menyelam menikmati terumbu karang nan indah ataupun hanya sekedar berendam, berenang menikmati sejuknya air pantai. Hyang Baruna, Dewa penguasa lautan, memberkati kesucian lahir bathin bagi mereka yang menghaturkan sesajen maupun bagi mereka yang memiliki niat tulus ikhlas untuk memohon Karunia-Nya nan Agung dan Mulia.
Para Dewata nan Maha Agung, Suci dan Mulia, memberkahi Pulau Dewata dengan Sinar Kasih nan Indah, membuat Pulau ini begitu cantik dan menarik, indah mempesona, bagaikan Alam Nirwana, tempat Kasih Buddha bersemi.
Om Shanti Shanti Shanti Om.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar