Om Siwa Buddhaya Namah,
Sahabatku yang terkasih, kita mesti bersyukur, karena sampai saat ini, kita masih diberikan Anugerah kehidupan dan masih dapat menikmati seteguk air untuk melepas dahaga serta hembusan angin yang menyejukkan badan ini.
Sebagai manusia yang mempercayai adanya Tuhan, kita meyakini bahwa manusia adalah mahluk Ciptaan Tuhan. Oleh karena itu kita wajib memuja serta mengagungkan Kebesaran Tuhan, yang menciptakan kita.
Sahabatku, terciptanya kita sebagai manusia, tidak serta merta ada seperti sebuah sulap, namun semuanya melalui proses perantara orang tua kita. Semenjak kita masih berupa janin kemudian terlahir sebagai bayi hingga tumbuh dewasa dan mandiri, semuanya itu atas jasa orang tua kita.
Demikian juga keberadaan orang tua kita didunia ini lewat perantara kakek dan nenek, demikian seterusnya keberadaan kita didunia ini karena jasa orang-orang terdahulu yang melahirkan keturunan hingga kita dapat terlahir didunia ini adalah Jasa Para Leluhur kita.
Kewajiban utama kita didunia ini adalah menghormati Para Leluhur, merawat Orang Tua, memberikan makanan, pakaian serta tempat yang layak bagi mereka. Demikian juga terhadap Kakek, Nenek serta Para Leluhur kita yang telah meninggal dunia, walaupun Jasadnya tidak masih Didunia fana ini, namun hatinya masih selalu menyanyangi serta mengasihi kita. Kita wajib menghormati Para Leluhur sebagai wujud Cinta dan Bakti kita, dan Kasih yang telah terikat tidak akan pernah terlepas, karena sesungguhnya tali kasih ini adalah rasa yang ada dan tercipta oleh ikatan suci, tulus dan murni, yang akan mengantarkan kita menuju Kasih Yang Sejati, Kasih Yang Tiada Batas, Samudra Cinta Yang Abadi.
Semoga atas Berkat Para Leluhur, kita mendapatkan jalan yang terang didalam mengarungi samudera kehidupan ini, hingga dapat mencapai Pantai Seberang, Nirwana Yang Agung, Semoga Semua Mahluk Hidup Berbahagia, Om Shanti Shanti Shanti Om.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar